Teknologi Pelacakan Tracking HP: GPS, GLONASS, dll

Smartphone memang didesain dengan berbagai fitur yang bisa memudahkan penggunanya. Salah satu fitur yang pastinya akan amat sangat membantu adalah fitur tracking atau pelacakan.

Fitur ini mampu membantu pemilik ponsel jika terjadi hal-hal seperti ponsel hilang ataupun dicuri. Fitur pelacakan ini bisa digunakan lantaran pada ponsel kita telah ditanami yang namanya GPS.

Untuk yang penasaran atau mau belajar tentang GPS bisa simak penjelasan di bawah ini ya!

Apa itu GPS?

GPS adalah singkatan dari Global Positioning System yang merupakan sebuah alat pelacakan atau sistem navigasi yang berbasis satelit yang dapat digunakan untuk melacak suatu posisi objek tertentu lalu memetakannya dalam bentuk peta digital.

Dalam proses kerjanya GPS sangat bergantung pada tiga komponen utamanya, yaitu: satelit, pengontrol, dan penerima/pengguna.

Satelit di sini berfungsi sebagai penerima dan penyimpan data yang selanjutnya akan diteruskan ke stasiun pengontrol atau pengendali. Data hasil informasi yang diterima biasanya berupa informasi waktu dan sinyal yang kemudian akan ditransmisikan kepada penerima.

Pengontrol berfungsi dalam pengendalian satelit. Pengontrol ini yang nantinya akan mengirimkan data dan melakukan sinkronisasi waktu antar satelit.

Sementara yang menjadi penerima adalah kalian para pengguna yang akan menerima informasi data dari satelit untuk menentukan posisi arah, jarak, dan juga waktu.

Jika dilihat dari cara kerjanya, GPS memang serasa mengawasi setiap gerak-gerik penggunanya melalui satelit. Apalagi jika kalian menyalakan GPS di ponsel kalian, otomatis setiap langkah kalian akan mampu terbaca oleh satelit.

Akan tetapi, jangan salah fitur ini bisa dibilang penting karena bisa membantu banyak orang dalam berbagai hal salah satunya memberikan kalian pelacakan rute suatu lokasi yang ingin kalian kunjungi tapi kalian tidak tahu rutenya.

Ada satu hal yang perlu diingat oleh kalian para pengguna bahwasanya GPS bukanlah satu-satunya sistem penerima sinyal navigasi pelacakan yang ada pada ponsel.

GPS sendiri hanyalah bagian dari sistem navigasi yang sekarang maknanya sudah meluas menjadi sistem navigasi global yang terdiri dari berbagai jenis-jenisnya.

Meski begitu perlu diingat kembali, bahwa sistem navigasi dalam sebuah ponsel bukanlah GPS karena GPS terdiri dari 3 rangkaian. Yang mana pada ponsel hanyalah penerima sinyalnya saja sementara sistem navigasi pembaca atau pelacakannya disebut satelit atau bisa disebut juga sebagai GNSS.

Adapun beberapa jenis satelit yang menjadi sistem pembaca navigasi dalam sebuah ponsel sendiri meliputi: Galileo, NavIC, GLONASS, Beidou, QZSS, dll. Tapi, sekarang kita bahas 5 satelit dulu ya, yang lainnya mungkin bisa disambung di artikel selanjutnya.

Apa yang dimaksud GLONASS?

GLONASS adalah sistem navigasi yang menjadi pesaing satelit jenis A-GPS. Jika A-GPS adalah sistem navigasi dikembangkan oleh Amerika, maka GLONASS ini dikembangkan oleh Rusia.

GLONASS ini adalah Sistem navigasi yang berbasis satelit ruang angkasa. GLONASS ini memiliki pembacaan serta pelacakan posisi yang cukup akurat dan jumlah satelit juga sudah cukup banyak melayang di angkasa.

Seperti yang sudah diketahui bahwasanya GLONASS dan A-GPS itu terpisah, sehingga ponsel pintar yang memiliki dukungan A-GPS dan GLONASS, itu berarti dapat menerima sinyal pelacakan dari kedua satelit secara bersamaan atau terpisah.

Apa itu Beidou pada HP?

BeiDou Navigation Satellite System atau yang biasa disingkat BDS itu merupakan sistem navigasi satelit ini dikembangkan oleh Cina alias Tiongkok. Sistem pelacakan ini sudah dimulai sejak tahun 2000 dan terus menerus dilakukan pengembangan.

Buktinya pada tahun 2015, BDS sudah memasuki generasi ke-2 yang disebut sebagai COMPASS atau BeiDou-2. Sistem navigasi satelit ini bekerja secara global dan memiliki 35 satelit.

Di tahun yang pula sama, Cina sudah sudah berhasil membangun kembali BeiDou-2 atau BDS generasi ke-3 yang tentunya memiliki sistem yang lebih baik dibandingkan sistem navigasi pada generasi sebelumnya.

Apa itu Galileo?

Tak mau kalah dengan negara-negara yang sudah berhasil mengembangkan sistem navigasi, Uni Eropa juga turut mengembangkan sistem navigasi satelit sendiri yang diberi nama Galileo.

Sistem navigasi kembangan Uni Eropa ini diklaim memiliki kemampuan membaca posisi yang lebih akurat dari sistem navigasi yang lainnya.

Sistem ini juga dibangun sebagai ancang-ancang apabila nantinya GLONASS dan GPS dimatikan secara tiba-tiba oleh Rusia atau pun Amerika. Atau bisa dibilang sebagai sistem navigasi pengganti atau cadangan yang sudah disiapkan jika kemungkinan terburuk di atas terjadi.

Apakah yang dimaksud NavIC?

NavIC adalah akronim dari Navigation with Indian Constellation. NavIC ini adalah sistem navigasi yang dioperasikan oleh Indian Regional Navigation Satellite System (IRNSS).

Seperti yang sudah diketahui dari namanya bahwa IRNSS ini adalah sistem navigasi yang dimiliki oleh India yang merupakan sistem navigasi satelit daerah otonom yang dikembangkan oleh Indian Space Research Organisation (ISRO). Organisasi yang berada di bawah kendali pemerintah India.

Kehadiran NavIC ini dianggap sebagai solusi bagi India atas kebutuhan sistem navigasi, sehingga tidak lagi bergantung pada asing. Dengan begini India bisa menghindari resiko terburuk jika nantinya terjadi ketegangan hubungan dengan negara asing sementara mereka masih memakai sistem navigasi negara tersebut.

NavIC sendiri sudah banyak diterapkan di berbagai jenis ponsel terkemuka. Memang belum semua memang tetapi sudah banyak tipe ponsel yang mendukung sistem navigasi buatan India ini.

Apa itu QZSS pada HP?

QZSS adalah singkatan dari Quasi-Zenith Satellite System. Sistem navigasi yang dibangun oleh Jepang sebagai sistem transfer waktu regional tiga satelit yang dibangun berdasarkan satelit GPS. Sistem ini sendiri dihadirkan untuk memberikan layanan pada kawasan Asia-Oceania.

Sudah pada tahu kan sekarang apa itu teknologi pelacakan pada HP, termasuk jenis-jenisnya. Gimana udah nambah ilmu belom nih? Semoga udah ya.
Sekian terima kasih.